Bahaya Mengonsumsi Makanan Pedas
Makanan khas Indonesia identik sekali dengan rasa pedas. Rasanya seperti ada yang kurang kalau belum memakan makanan yang pedas. Salah satu daerah yang terkenal dengan makanan pedasnya adalah Sumatera, khususnya kota Padang.
Cabai mengandung vitamin A, B, C dan E, serta mineral seperti molibdenum, mangan, folat, kalium, thiamin, dan tembaga Selain mengandung vitamin dan mineral yang diperlukan oleh tubuh, cabai memiliki manfaat seperti menurunkan berat badan, mencegah kanker serta baik untuk kesehatakn kardiovaskular Anda.
Cabai memiliki manfaat yang baik untuk tubuh namun jika dikonsumsi secara berlebihan dapat membawa efek yang buruk untuk tubuh. Berikut ini adalah bahaya mengonsumsi makanan pedas!
1. Gangguan pada sistem pencernaan
Capsaicin merupakan zat kimia yang terkandung dalam cabai. Capsaicin dapat mengganggu saluran pencernaan karena kandungan ini menyebabkan usus meningkatkan produksi lendir. Capsaicin juga bisa memicu kontraksi usus yang disebabkan karena lambung mengeluarkan zat kimia yang terdapat didalamnya sehingga menyebabkan efek seperti diare atau muntah muntah
Memakan makanan yang pedas tidak akan menyebabkan penyakit refluks asam atau ulkus lambung, tetapi dapat melemahkan atau mempertipis lapisan pelindung lambung yang dapat menyebabkan peradangan lambung. Jika Anda memiliki sakit maag, gastritis, atau gastrointestinal, disarankan lebih baik untuk menghindari makanan yang sangat pedas yang dapat memperparah kondisi lambung.
2. Gangguan pada kulit
Gangguan pada kulit dapat disebabkan oleh cabai. Ketika Anda memotong cabai tanpa penggunakan sarung tangan, terkadang kulit Anda terasa panas seperti terbakar yang dapat menyebabkan kulit iritasi. Maka dari itu, sebaiknya Anda menggunakan sarung atau pelindung tangan ketika memotong cabai. Terlalu banyak mengonsumsi makanan yang pedas dapat menyebabkan wajah menjadi lebih berminyak sehingga dapat menimbulkan banyak jerawat.
3. Insomnia
Mungkin Anda bertanya- tanya apakah hubungannya memakanan makanan pedas dengan kesulitan tidur. Ketika kita mengonsumsi makanan pedas, suhu tubuh akan naik, itu lah yang menyebabkan seseorang berkeringat setelah memakan makanan pedas dan juga membuat Anda memiliki kesulitan tidur.Sebaiknya Anda menghindari konsumsi makanan pedas menjelang jam waktu tidur
4. Indera perasa
Indera perasa orang sering mengonsumsi makanan pedas, biasanya menjadi menurun karena sudah terbiasa mengonsumsinya sehingga indera perasa menjadi kebal dan menurun fungsinya. Kemampuan indera perasa yang menurun tidak hanya dalam makanan yang pedas, namun juga berpengaruh terhadap makanan asin, manis ataupun pahit.
5. Mata
Ketika Anda sedang memotong cabai tanpa menggunakan pelindung tangan, otomatis tangan kita telah terkontaminasi dengan capsaicin(zat kimia yang ada pada cabai). Jika Anda tidak sengaja menyentuh bagian mata Anda dapat menyebabkan iritasi dan pembengkakan di dalam dan sekitar daerah mata. rasa sakit dan pembengkakan di dalam dan sekitar daerah mata. Jika Anda mengalami iritasi mata akibat cabai, basah handuk dan menggunakannya untuk mencuci lembut minyak dari mata Anda. Berkonsultasi dengan dokter mata jika pembengkakan tidak mereda atau Anda mengalami gejala yang lebih serius seperti penglihatan kabur.
Memang makanan pedas rasanya lezat dan dapat membangkitkan selera makan namun Anda harus membatasi konsumsi cabai. Walaupun cabai memiliki beberapa efek yang buruk, tetapi jika tidak dikonsumsi secara berlebihan tidak akan berakibat buruk. Semoga postingan ini dapat memberikan dan menambah pengetahuan dan wawasan Anda agar berhati-hati untuk tidak mengonsumsi cabai secara berlebihan. Sampai jumpa!