Tips Mendampingi Anak yang Pemalu
Bila anak Anda memiliki ciri-ciri anak pemalu seperti di atas, Anda bisa membantunya dengan tips di bawah ini.
1. Menjadi ‘Model’ bagi anak
“Buah jatuh tak jauh dari pohonnya”, kata pepatah kuno. Sama halnya dengan anak Anda yang cenderung meniru apa yang dilakukan oleh orang tuanya. Anda adalah panutannya, maka Anda dapat memberikan contoh yang baik untuk anak Anda.
2. Hindari memberi label ‘pemalu’
Jangan memberikan label/cap negatif pada anak, misalnya “Kamu mah pemalu!”, ataupun label yang diucapkan di depan orang lain “Dia memang pemalu!”. Label inilah yang pada akhirnya membuat anak semakin menguatkan ucapan yang Anda berikan
3. Memberi dukungan saat anak malu
Ketika anak mulai menunjukkan sikap malunya maka orangtua baiknya memberikan dukungan agar mereka lebih termotivasi, misalnya “Ayo, papa lihat dari sini, kamu nanti tampil yang bagus ya?”. Dukungan dari orang tua akan sangat berperan bagi anak pemalu. Ada baiknya dukungan tersebut diberikan sebelum anak melakukan sesuatu.
4. Membangun komunikasi dengan anak
Memiliki komunikasi yang baik dengan anak adalah cara untuk membentuk anak menjadi pribadi yang lebih percaya diri/ tidak pemalu. Oleh sebab itu ajak anak Anda berbicara terlebih dahulu dan ia akan belajar untuk menjadi percaya diri saat berbicara dengan orang.
Setelah membaca artikel ini, semoga Anda dapat membantu memperbaiki karakter anak Anda. Selamat mencoba menjadi orang tua yang sangat berkesan untuk anak Anda!
Artikel menarik lainnya:
Kenali Anak Aktif dan Hiperaktif
Mengapa Anak Sulit Berkonsentrasi?
Sosok Orang Tua dibalik Kesuksesan Anak