Yuk Mengenal Sejarah Prangko di Hari Filateli Indonesia
Sejarah filateli
Filateli berasal dari bahasa Perancis yang berarti philo (suka) dan ateleia (tanpa biaya). Yang dimaksud dengan tanpa biaya adalah si penerima surat tidak perlu membayar karena sudah dilunasi oleh pengirim surat.
Kegiatan mengumpulkan prangko dan benda-benda pos lainnya disebut dengan filateli. Orang yang mengumpulkan benda-benda filateli disebut dengan filatelis.
Benda filateli tidak hanya berupa prangko, namun juga suvenir yang berbau pos, sampul hari pertama, kartu pos dan lain-lain.
Lantas mengapa orang suka mengoleksi prangko? Sebuah prangko yang kecil memiliki banyak cerita, mulai dari cerita sebuah negara sampai dengan flora dan fauna khas daerah tersebut. Tanpa disadari, Anda sudah belajar begitu banyak di tempat Anda duduk.
Prangko adalah jendela kecil untuk melihat dunia yang besar.
Museum Prangko Indonesia
Museum Prangko Indonesia berlokasi di Taman Mini Indonesia Indah. Museum ini memiliki banyak prangko mulai dari prangko Ratu Elizabeth, prangko Indonesia dari masa ke masa, sampai ke benda-benda yang terkait dengan kantor pos. Museum ini sangat menarik untuk dikunjungi bersama keluarga.
Tidak ada salahnya Anda mengunjungi museum ini pada weekend nanti. Museum prangko tidak hanya berada di Jakarta, namun juga ada di Bandung, lho. Tempatnya di Jalan Cilaki nomor 73, Bandung. Yuk, mari kita pergi melihat prangko!
Artikel menarik lainnya:
Bagaimana Membesarkan Anak-Anak Cerdas
7 Kursus untuk Mahasiswa Aktif Masa Kini
Pages: 1 2